Kepala Satpol PP (tengah) bersama Sekretaris Disparpora (Kiri) dan Manager Dolphin Center (Kanan) mengecek kesiapan objek. (Batang Dolphin Center)
Kapolsek dan Kabid Destinasi Wisata Disparpora melakukan Pendampingan Kesiapan Sarpras sesuai Protokol Kesehatan. (Batang Dolphin Center)
Plt. Kadisparpora Wahyu Budi Santoso, S.Sos, MM (Kiri) memberi arahan kepada Petugas Batang Dolphin Center (Kanan).
Minggu, 29
Agustus 2021 Dinas Pariwisata Kepemudaan dan OLahraga bersama Tim Satgas Covid
19 Kabupaten Batang meninjau penyelenggaraan Simulasi pembukaan wisata di
Batang Dolphin Center, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Saat ini Kabupaten Batang
memasuki Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3, Pemerintah
Kabupaten Batang dalam hal ini diwakilkan oleh Dinas Pariwisata, Kepemudaan,
dan Olahraga mulai bergerak melakukan tinjauan, sosialisasi dan simulasi di
tempat-tempat wisata seperti Batang Dolphin Center. Mengawali simulasi di
sektor Pariwisata, Tim Satuan Tugas (satgas) Covid-19 terdiri dari Polres
Batang, Kodim 0736 Batang, Dinas Kesehatan, dan Badan Penanggulangan Bencana
Daerah mulai mengecek kesiapan tempat wisata Batang Dolphin Center.
Kepala Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan
Olahraga Kabupaten Batang, Bapak Wahyu Budi Santoso, S.Sos, MM. Menjelaskan “Tujuan
utama pemerintah adalah tetap mencega serta menekan angka penyebaran Virus
Covid-19 dengan membatasi maksimal jumlah pengunjung wisata sebanyak 25 persen,
untuk simulasi pembukaan objek wisata kita fokuskan pada wisata outdoor
terlebih dahulu, seperti Batang Dolphin Center, Sikembang Park, Forest Kopi, dan
Wisata alam lainnya, karena untuk memudahkan pencegahan. Tentunya akan kita
jadwalkan untuk mengecek kesiapan masing-masing komponen wisata dalam
pencegahan penyebaran Covid-19” Jelas Kepala Disparpora Kabupaten Batang.
Manajer Operasional Batang
Dolphin Center, Bapak Oktavianus Bagus Danu Wijaya, mengatakan “Kami siap
menerapkan standar Protokol Kesehatan sejak pintu masuk dan seterusnya. Tiap
pengujung yang masuk kami periksa dengan mengukur Suhu Tubuh, lalu kami lakukan
pendataan seperti mencantat nama di daftar pengujung, nomor kendaraan, dan
nomor telepon pengujung tersebut untuk memudahkan pemeriksaan apabila nantiya
terjadi suatu hal yang tidak diinginkan. Kami juga membatasi kungungan Batang
Dolphin Center menjadi 25 persen dari Kapasitas biasanya” Jelas Pak Danu. ( Rd. Ashaaf | Eka )